Seni pembuatan kaca patri sudah ada sejak lama, ini dibuktikan dengan banyaknya Tempat-Ibadah atau museum tua yang jendela atau pintunya terpasang hiasan kaca patri. Hasil dari kreasi ini sendiri terbagi dua, simbolik dan non simbolik.
Simbolik artinya berupa tulisan atau gambar yang bermaksud memaknai sesuatu. Seperti tulisan Lafad Allah, Muhammad, kaligrafi pada Masjid, atau yang lainnya. Sementara
yang non simbolik, biasanya berupa bentuk lukisan pemandangan alam atau lukisan dengan pola pola tertentu, seperti bunga, atau aneka bentuk simetris.
yang non simbolik, biasanya berupa bentuk lukisan pemandangan alam atau lukisan dengan pola pola tertentu, seperti bunga, atau aneka bentuk simetris.